Asal Usul Domba Garut
Proses terbentuknya Domba Priangan atau Domba Garut, sementara ini
diyakini berawal dari persilangan tiga bangsa domba, yaitu Domba
Merino, Domba Kaapstad, dan Domba Lokal dari Wilayah Priangan,
sehingga dalam perkembangan selanjutnya dikenal dengan nama Domba
Priangan atau Domba Garut, karena awal persilangan dan perkembangan
Domba Priangan terbaik berasal dari daerah Garut.
Tahun 1864 pemerintah Belanda mulai memasukkan Domba Merino yang
pemeliharaannya diserahkan pada KF Holle, Tahun 1869 domba-domba
tersebut dipindahkan ke Garut,
dan secara bertahap dilakukan penyebaran ke beberapa penggemar domba,
antara lain kepada Bupati Limbangan (satu pasang) dan Van Nispen seekor
pejantan Merino yang pada saat itu kebetulan memiliki seekor domba
Kaapstad,
serta disebarkan ke beberapa daerah lain, seperti ke Kabupaten
Sumedang, Garut, dan Bandung (Merkens dan Soemirat, 1926). Penyebaran
tersebut merupakan cikal bakal terbentuknya ras Domba Priangan atau
Domba Garut.
Persilangan yang telah berlangsung secara terus menerus selama
puluhan tahun, dan berjalan tanpa suatu program dan arah yang jelas,
antara Domba Merino X Domba Lokal, Domba Merino X Domba Lokal X Domba
Kaapstad,
banyak diyakini oleh para peneliti bahwa ini merupakan asal usul
terbentuknya ras Domba Priangan. Namun demikian, kajian secara ilmiah
belum dapat diungkapkan dengan pasti, khususnya kajian dari sisi
komposisi darah dan gena Domba Garut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar